BATAM, buruhtoday - Kebakaran yang
menghaguskan delapan rumah warga RT 01/RW 01, Kampung Tuah Telaga
Punggur diduga berasal dari korsleting listrik yang terjadi pada meteran
listrik di warung milik Boy.
"Pada saat itu saya sedang duduk ngopi depan rumah. Tiba-tiba saja api keluar dari meteran," kata Boy, Selasa (16/7/2013).
Pada saat api keluar dari meteran listrik rumahnya, tidak berhasil dipadamkan dan langsung menyambar bagian rumah.
"Pada
saat saya mencoba matikan api dari kontak meteran, api langsung
menyambar ke atap rumah dan bagian lainnya dengan cepat," katanya.
Pantauan batamtoday di
lokasi kejadian, setelah kurang lebih 4 jam api berhasil dipadamkan
petugas PDK Pemko Batam dan BP Kawasan, pihak kepolisian masih
menyelusuri unsur awal api.
"Belum bisa dipastikan penyebabnya. Tim identifikasi pasih menyelusuri," ujar Kapolsek Nongsa Kompol Ary Baroto di lokasi.
Sementara
api sulit dipadamkan oleh tim PBK, karena akses jalan masuk Kampung Tua
Telaga Punggur dipadati warga yang menyaksikan kebakaran.
Petugas
akhirnya terpaksa menyedot air laut untuk memadamkan kobaran api,
meskipun resiko menggunakan air asin sangat tinggi kerusakan pada mesin
sedot mobil pemadam.
(sumber Batamtoday)
