Kediri,Buruhtoday.com - Ratusan buruh perusahaan benih impor PT.Koreana Seed Indonesia unjuk rasa didepan kantor Pemerintah Kabupaten Kediri, Pasalnya mereka menolak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang telah dilakukan perusahaan.
Dalam melakukan aksinya para buruh mengendarai 4 mobil dengan membawa spanduk yang bertulisan "Lawan Union Busting, Lawan Upah Murah, Jalankan UMK 2015, Seret, Adili, dan Penjarakan Pengusaha Nakal ".
Danile selaku koordinator aksi dalam orasinya mengatakan, Kami datang untuk menagih janji Pemkab Kediri dan DPRD setempat yang pernah berjanji akan menyelesaikan persoalan buruh dengan para pengusaha nakal.
Setelah berorasi, akhirnya 10 orang perwakilan buruh diizinkan masuk ke Pemkab Kediri. Mereka ditemui oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) serta Anggota DPRD Kabupaten Kediri. Tetapi, baik pihak Pemkab maupun Dewan belum bisa memberikan solusi.
" Mereka (Disnaker dan DPRD, red) hanya menjanjikan akan mempertemukan buruh dengan pihak perusahaan untuk mediasi. Rencana itu, akan dilakukan dua Minggu yang akan datang," terang Daniel.
Setelah mendapatkan jawaban dari pemerintah dan Dewan, buruh akhirnya membubarkan diri. Namun, mereka berjanji akan terus menangih janji pemerintah yang akan memperjuangkan hak mereka.
(sumber beritajatim.com)
