Batam,Buruhtoday.com - Hingga saat ini pihak klinik Vely Tanjung Uncang dan Disnaker Batam masih memilih bungkam terkait Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak 4 Bidan tersebut.Simbolon salah satu keluarga 4 bidan mengatakan, bahwa kasus yang dialami adiknya tersebut masih belum ada titik terang.
"Tadi saya telepon Kasi Penindakan dan penyidikan pengawas Dinas Tenaga Kerja Kota Batam, Jalfirman. Beliau berjanji lagi akan mempertemukan adik kami dengan klinik Vely Senin pekan depan," kata Simbolon pada Amok group.
Dia juga menambahkan bahwa Jalfirman meminta keluarga agar tidak menghubungi media online.
"Tolonglah keluarga jangan menghubungi media online karena saya telah disusupi pihak ketiga," ujar Simbolon menirukan perkataan Jalfirman.
Permintaan Jalfirman itu sangat jelas diduga terindikasi ada kongkalikong dirinya dengan Klinik Vely.
Seperti diberitakan sebelumnya, Klinik Vely dan oknum Disnaker Batam diduga telah bermain mata untuk mendiamkan kasus tersebut. Pasalnya sejak laporan para korban PHK dilayangkan Disnaker tak bertaring untuk memanggil Klinik Vely.
Red.
