Tanjungupinang,Buruhtoday.com - Perayaan ulangtahun Gereja Bethel Indonesia yang ke 23 dihadiri Jemaat-jemaat Cabang GBI tabqa dikepri dan Wakil Gubernur Riau,Soeryo Respationo dan Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari.meriah dengan berbagai macam acara dari seluruh gereja cabang GBI.
Dalam
sambutannya, Gembala Sidang GBI Tabgha Rayon X Pdt.Hanny Andrieas
mengatakan bahwa saat ini Tabqha telah melayani sekitar 23 ribu jemaat.
Jumlah tersebut tersebar di seluruh cabang GBI Tabgha di Batam dan
Tanjungpinang.
“GBI Tabgha lahir dari pelayanan. Saat ini dan hingga nanti, kami akan terus melayani,” kata Hanny dalam sambutannya.
Dalam pelayanannya, GBI Tabgha tidak melulu melayani jemaatnya saja.
Akan tetapi melayani masyarakat dan melakukan berbagai kegiatan sosial
kemasyarakatan. Bahkan saat ini GBI Tabgha bersama pemuka-pemuka agama
dibawah pimpinan Wagub Kepri Soerya Respationo terus berusaha memelihara
kedamaian di Batam dan Kepri.
“Saya berdiri disini bersama-sama dengan para Kyai merayakan ultah
GBI Tabgha karena ada seorang pemimpin di Provinsi ini yang mampu
menyatukannya. Kita bangga punya pemimpin seperti pak Soerya,” katanya
memuji.
Selama ini, Batam dengan keberagamaan yang ada bukanlah tanpa
masalah. Namun kehadiran Soerya sebagai pemimpin dapat meminimalisir
perbedaan-perbedaan tersebut. “Beliau merangkai perbedaan menjadi sebuah
keindahan,” katanya.
Menanggapi hal ini, Wakil Gubernur Kepri Soerya Respationo meminta
agar keharmonisan yang ada selama ini terus dijaga. “Kebersamaan,
kekompakan dan keceriaan seperti ini jangan pernah berakhir,” pinta
Soerya.
Ibarat sebuah taman, segala perbedaan, baik suku, agama dan warna
justru memperindah taman tersebut.
“Demikian juga pada malam hari ini,
kita sepakat akan menebarkan rahmat dan kasih sayang kita, tidak hanya
kepada kita sesama umat beragama kita, tapi juga kepada alam dan
seisinya,” paparnya.
Dalam Islam, Hadis riwayat Tabrani mengatakan bahwa Sayangilah
dibumi, maka niscaya yang dilangit akan menyayangimu. “Saya yakin semua
agama mengajarkan ini. Sekarang tinggal kita umat beragama bisa
menyadarinya dan menerapkannya agar dapat hidup berdampingan antara yang
satu dengan yang lainnya,” kata Soerya.
Ditempat yang sama, Kapolda Kepri Brigjen Arman Depari mengucapkan selamat atas ulangtahun ke-23 GBI Tabgha ini.
“Untuk umur pelayanan, 23 tahun cukup lama. Tapi untuk melayani waktu
23 tahun masih singkat,” kata Arman. Untuk itu, Ia meminta agar fungsi
pelayanan Gereja GBI Tabgha dapat terus ditingkatkan kedepannya.
“Saya
berharap tidak berhenti disini saja. Tapi dapat terus dilanjutkan sampai
selama-lamanya,” pungkasnya.
Perayaan Ultah GBI Tabgha ini sendiri juga dihadiri Ikatan Persaudaran Mubaligh, dan persaudaraan lintas agama (sumber Humas Pemprov)