Batam,Buruhtoday.com - Setelah tiga bulan berlalu tepatnya Maret 2015 sejak Badan Pengendalian Dampak Lingkungan Hidup Daerah (Bapedalda) Batam menghentikan sementara aktifitas PT Amtek Engeering di Kawasan Cammo Industrial Part karena membuang limbah ke selokan parit, ternyata tidak membuat efek jera dan masih mengulanginya.
Perusahaan elektronik ini kembali melakukan pembuangan limbah melalui jalur selokan di depan perusahaan yang kuat mengandung bahan berbahaya beracun (B3).
Pantauan di lapangan, limbah mengalir dari selokan tersebut berwarna kekuningan dengan aroma bau tidak sedap disertai busa putih mengepul. Air itu mengalir ke parit yang menuju ke laut Batam Centre.
Cucu Eva Lestari selaku Hr Eksekutip PT Amtek saat dikonfirmasi mengatakan, Dirinya akan mengecek kebagian produksi terkait pembungan limbah tersebut, Dia juga menegaskan bahwa perusahaan yang dipimpinnya tersebut sudah memiliki izin lengkap, dan apapun yang dibuang itu kita akan lakukan uji laboratorium.
"Kita akan melakukan Uji Lab dulu untuk memastikan limbah tersebut beracun apa tidak." ujar Cucu melalui telepon selulernya.
Dia juga mengatakan terkait penanganan limbah hal tersebut bukan kapasitas dirinya, hanya kalau ada yang terjadi kesalahan mengenai limbah itu urusan Bapedalda Batam. dan yang menangani limbah lagi cuti.
"Menangani limbah itu pak Fendi Siallagan, hanya beliau lagi cuti, yang jelasnya apapun yang terjadi itu urusan Bapedalda Batam." tutupnya. (Red/ginting)
Perusahaan elektronik ini kembali melakukan pembuangan limbah melalui jalur selokan di depan perusahaan yang kuat mengandung bahan berbahaya beracun (B3).
Pantauan di lapangan, limbah mengalir dari selokan tersebut berwarna kekuningan dengan aroma bau tidak sedap disertai busa putih mengepul. Air itu mengalir ke parit yang menuju ke laut Batam Centre.
Cucu Eva Lestari selaku Hr Eksekutip PT Amtek saat dikonfirmasi mengatakan, Dirinya akan mengecek kebagian produksi terkait pembungan limbah tersebut, Dia juga menegaskan bahwa perusahaan yang dipimpinnya tersebut sudah memiliki izin lengkap, dan apapun yang dibuang itu kita akan lakukan uji laboratorium.
"Kita akan melakukan Uji Lab dulu untuk memastikan limbah tersebut beracun apa tidak." ujar Cucu melalui telepon selulernya.
Dia juga mengatakan terkait penanganan limbah hal tersebut bukan kapasitas dirinya, hanya kalau ada yang terjadi kesalahan mengenai limbah itu urusan Bapedalda Batam. dan yang menangani limbah lagi cuti.
"Menangani limbah itu pak Fendi Siallagan, hanya beliau lagi cuti, yang jelasnya apapun yang terjadi itu urusan Bapedalda Batam." tutupnya. (Red/ginting)
