JAKARTA - Berita hangat tentang Yahoo berhembus lagi, dikabarkan Pemutusan Hubungan Kerja(PHK) besar-besaran tanpaknya harus dilakukan Yahoo. Tidak menutup kemungkinan Yahoo akan mengurangi 10 % dari jumlah karyawan atau lebih dari 1000 karyawan.
PHK juga akan berdampak pada semua bagian perusahaan, termasuk bisnis media Yahoo, operasional di berbagai negara dan grup platform teknologi yang mendukung layanan perusahaannya.
Sumber internal Yahoo yang tak disebutkan namanya mengatakan, PHK akan dilakukan secepatnya pada awal tahun ini.
"Tim sedang bersiap untuk ini, dan mereka akan melakukannya pada kuartal ini," sebutnya.
Yahoo menolak berkomentar soal laporan ini, namun mengakui akan ada strukturisasi di perusahaan mereka. Jika benar, keputusan itu akan menambah daftar PHK yang sudah dilakukan CEO Yahoo Marissa Mayer sejak Oktober 2014 lalu.
Sejumlah analis berpendapat, jumlah karyawan Yahoo saat ini terlalu besar jika dibandingkan dengan jumlah pendapatannya. Tahun lalu, analis keuangan dari Morgan Stanley bahkan menyebut Mayer perlu melanjutkan aksi PHK terhadap karyawannya. (Sumber Detiknet).
Yahoo menolak berkomentar soal laporan ini, namun mengakui akan ada strukturisasi di perusahaan mereka. Jika benar, keputusan itu akan menambah daftar PHK yang sudah dilakukan CEO Yahoo Marissa Mayer sejak Oktober 2014 lalu.
Sejumlah analis berpendapat, jumlah karyawan Yahoo saat ini terlalu besar jika dibandingkan dengan jumlah pendapatannya. Tahun lalu, analis keuangan dari Morgan Stanley bahkan menyebut Mayer perlu melanjutkan aksi PHK terhadap karyawannya. (Sumber Detiknet).