Batam,Buruhtoday.com - Calon penumpang pewasat di Bandara Hang Nadim Batam sebut fasilitas umum yang diberikan sangat minim dan memprihatinkan.
“Bandara Hang Nadim sudah ketinggalan jauh dari bandara lainnya,” kata Mardianto salah seorang penumpang, Selasa (10/5/2016).
Dia mengeluhkan sempitnya Mushola yang ada, sehingga harus mengantri untuk menjalankan sholat.
“Lihatlah, mau melaksanakan sholat harus antri, sementara pesawat sudah mau take of,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Jhony, salah seorang penumpang tujuan Jakarta. Dia mengaku selama 4 tahun bolak-balik ke Batam, belum ada perbaikan toilet dan fasilitas umum lainnya.
“Fasilitas Bandara sampai saat ini belum ada perubahan signifikan, justru sangat ketinggalan dari bandara lainnya,” bebernya.
Ironisnya kata dia, saat antri checking tiket juga tidak ada kursi, sehingga harus berdiri dan antri berdesakan bersama calon penumpang lainnya.
“Bandara Hang Nadim sudah ketinggalan jauh dari bandara lainnya,” kata Mardianto salah seorang penumpang, Selasa (10/5/2016).
Dia mengeluhkan sempitnya Mushola yang ada, sehingga harus mengantri untuk menjalankan sholat.
“Lihatlah, mau melaksanakan sholat harus antri, sementara pesawat sudah mau take of,” ujarnya.
Hal senada dikatakan Jhony, salah seorang penumpang tujuan Jakarta. Dia mengaku selama 4 tahun bolak-balik ke Batam, belum ada perbaikan toilet dan fasilitas umum lainnya.
“Fasilitas Bandara sampai saat ini belum ada perubahan signifikan, justru sangat ketinggalan dari bandara lainnya,” bebernya.
Ironisnya kata dia, saat antri checking tiket juga tidak ada kursi, sehingga harus berdiri dan antri berdesakan bersama calon penumpang lainnya.
Pantauan dilapangan, fasilitas Mushola yang berada di pintu kedatangan
hanya berukuran 3×3 meter, sehingga mengakibatkan calon penumpang
terpaksa antri menunggu giliran. Fasilitas toilet umum yang sempit juga
terlihat jorok dan mengeluarkan tidak sedap.
Saat berita ini diunggah, pengelola Bandara Hang Nadim Batam belum bisa dikonfirmasi soal minimnya fasilitas umum yang ada.
(red/di/AMOK)