Batam,Buruhtoday.com - Pelaksana Tugas(Plt) Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun meresmikan Rumah Pemotongan Unggas Halal(RPUH) Kota Batam di Sei Temiang, Batu Aji, Jumat(13/5/2016) siang. RPUH Batam ini sendiri merupakan yang pertama di Indonesia.
“Ini merupakan satu kemajuan bagi kita semua, terutama masyarakat Batam. Disini telah didirikan Rumah Potong Unggas pertama di indonesia, kita patut bangga dengan ini,” ujar Nurdin saat menyampaikan sambutan.
Kata dia, melalui RPUH ini nantinya masyarakat batam terutama umat Muslim bisa membeli ayam yang lebih terjamin dan halal.
“Lewat RPUH ini, masyarakat tidak usah ragu untuk membeli ayam, karena di sini sudah lebih efisien, kalau dari luar sana kita gak tahu seperti apa,” jelasnya.
Untuk itu kata dia, para pengusaha ayam, diharapkan jangan lagi ke tempat pemotongan unggas yang tidak resmi.
“Sekarang sudah ada RPUH, sangat diharapkan bagi pengusaha ayam untuk memotong ayam di sini,” tambahnya.
Nia, warga Bengkong mengaku sangat senang dengan adanya RPUH Batam, karena selama ini ayam yang dia beli belum tentu halal.
“Untuk ke depannya kan kita sudah tahu mas kalau pemotongannya di sini, yang penting halal,” ujarnya.
(red/ cr 4)
“Ini merupakan satu kemajuan bagi kita semua, terutama masyarakat Batam. Disini telah didirikan Rumah Potong Unggas pertama di indonesia, kita patut bangga dengan ini,” ujar Nurdin saat menyampaikan sambutan.
Kata dia, melalui RPUH ini nantinya masyarakat batam terutama umat Muslim bisa membeli ayam yang lebih terjamin dan halal.
“Lewat RPUH ini, masyarakat tidak usah ragu untuk membeli ayam, karena di sini sudah lebih efisien, kalau dari luar sana kita gak tahu seperti apa,” jelasnya.
Untuk itu kata dia, para pengusaha ayam, diharapkan jangan lagi ke tempat pemotongan unggas yang tidak resmi.
“Sekarang sudah ada RPUH, sangat diharapkan bagi pengusaha ayam untuk memotong ayam di sini,” tambahnya.
Nia, warga Bengkong mengaku sangat senang dengan adanya RPUH Batam, karena selama ini ayam yang dia beli belum tentu halal.
“Untuk ke depannya kan kita sudah tahu mas kalau pemotongannya di sini, yang penting halal,” ujarnya.
(red/ cr 4)