MEDAN - Empat buruh bangunan proyek jalan tol Medan-Kualanamu Iebing Tinggi mengalami kritis akibat tertimpa besi pondasi saat bekerja di ruas jalan tol Dusun VIII, Desa Perdamean, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang, Selasa (21/6/2016).
Infromasi yang diperoleh, hingga malam tadi keempat buruh bangunan yakni Khairul Aswan Barus, Jan Efendi Purba, Satria dan Kasman masih dalam keadaan kritis dan di rawat di RSU Grand Medistra, Lubuk Pakam.
Kecelakaan kerja terjadi saat keempat korban memasang dan mengikat besi tiang cor. Tiba-tiba besi tiang cor sepanjang puluhan meter ambruk dan menimpa keempatnya. Seluruh korban mengalami luka pada wajah, kaki dan tangan.
Mengetahui keempat buruh tersebut mengalami kecelakaan, para buruh lainnya langsung mengevakuasi mereka ke RS Grand Medistra yang berada tak jauh dari lokasi.
Sayangnya, tak satu pun pengawas proyek bersedia memberikan keterangan. Mereka bungkam dan buru-buru pergi saat ditanyai wartawan.
Seorang buruh yang merupakan masih rekan para korban seharusnya jarak antara besi tiang cor berjarak 10 centi meter. Namun yang terjadi, pemasangannya justru tidak sesuai dengan ketentuan tersebut, karena besi cor dipasang dengan jarak 11-12 Cm.
“Jarak besi cor tidak sesuai, ada yang 10 Cm, 11 Cm dan 12 Cm. “Sehingga tidak seimbang dan mengakibatkan besi cor tersebut ambruk,” kata buruh tersebut, yang namanya tidak mau dipublikasikan.
sumber Medansatu.com