Batam,Buruhtoday.com - Puluhan buruh muat barang dan Orang Tak di Kenal (OTK) bentrok di depan Batam Figthing Club, Sei Panas. Batam, Selasa(27/06) sore. Salah satu kubu menggunakan senjata tajam(Sajam), dan atas kejadian tersebut dua orang menjadi korban dan satu unit motor matic hangus terbakar.
Berdasarkan informasi dilokasi kejadian, keributan bermula saat buruh
angkut barang di kawasan Komplek Inti Batam pergi mengantar barang
ke beberapa toko yang ada di Kota Batam.
Entah apa yang terjadi, tiba-tiba para buruh angkut barang ini cekcok mulut dan berujung perkelahian di kawasan pasar Cahaya Garden. Kemudian salah seorang security mencoba untuk melerainya, sehingga terjadi kesalahpahan yang mengakibatkan security terkena pukul oleh seorang buruh muat barang.
Tidak terima dengan pemukulan tersebut, diduga petugas keamanan itu memanggil teman-temannya untuk menyerbu kawasan Komplek Inti Batam tempat para buruh angkut tersebut bekerja.
“Perkelahian berpuncak dari cahaya Garden, lalu berujung penyerangan BPC club memukul sekurity,” Kata Roy salah seorang pekerja bengkel dilokasi.
Kata dia, sekelompok pemuda yang datang ke BPC club bersenjatakan parang lalu terjadi perkelahian yang tidak terhindarkan, dimana pihak sekurity BPC membela diri mengunakan peralatan stik dan lainnya.
“Justru yang jatuh korban dipihak penyerang yakni 2 orang, dan dilarikan kerumah sakit,” Ujarnya.
Selang beberapa menit kemudian pihak kepolisian dari Polsek Batam Kota Bersama Polresta Barelang tiba dilokasi untuk mengamankan, hingga terjadi kejar-kejaran dengan polisi dan sempat mengeluarkan puluhan kali tembakan peringatan ke udara untuk menghentikan perkelahian.
"Saat polisi berusaha mengamankan, bentrokan juga kembali terjadi ditempat lain (bawah-red) dan OTK membakar salah satu motor hingga tinggal kerangka,”
Jelasnya.
Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Barelang Kompol Nemo Ardian mengatakan, saat ini pihaknya sudah mengamankan beberapa pelaku bentrok dan sedang melakukan pengembangan.
“Beberapa pelaku bentrokan sudah diamankan, dan saat ini sedang dikembangkan,” ujarnya dilokasi kejadian.
Ia juga menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengumpulkan informasi pemicu terjadinya bentrokan tersebut.
Pantauan dilapangan, akibat terjadinya bentrokan tersebut, kemacetan panjang lalu lintas hampir 1 kilo meter di dua jalur terjadi kemacatan karena sebagian warga ingin menyaksikan peristiwa tersebut.
(red/AMOK/di).
Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Barelang Kompol Nemo Ardian mengatakan, saat ini pihaknya sudah mengamankan beberapa pelaku bentrok dan sedang melakukan pengembangan.
“Beberapa pelaku bentrokan sudah diamankan, dan saat ini sedang dikembangkan,” ujarnya dilokasi kejadian.
Ia juga menambahkan, saat ini pihaknya sedang mengumpulkan informasi pemicu terjadinya bentrokan tersebut.
Pantauan dilapangan, akibat terjadinya bentrokan tersebut, kemacetan panjang lalu lintas hampir 1 kilo meter di dua jalur terjadi kemacatan karena sebagian warga ingin menyaksikan peristiwa tersebut.
(red/AMOK/di).
