Karimun,Buruhtoday.com - Ratusan buruh mendatangi kantor PT Bamindo Karya, salah satu perusahaan subcon di PT Saipem yang berlamat di Jalan MT Haryono Rt 02 RW 07 No. 21 Kelurahan Teluk Uma Kecematan Kabupaten, Kamis (8/9/2016) pagi.
Kedatangan mereka untuk mempertanyakan pemotongan upah yang dilakukan manajemen kepada seuluruh karyawan. Ratusan buruh tersebut terkejut saat menerima upah dibulan September 2016 kemarin ada pemotongan upah yang jauh sangat lebih besar dibandingkan upah di bulan sebelumnya.
"Katanya pemotongan untuk PPH. Tapi tidak ada pemberitahuan. Biasanya ada pemotongan tapi sekitar Rp 300.000an," ujar Adi, salah satu buruh.
Atas kejadian tersebut, manajemen PT Bamindo Karya telah membuat para pekerja kesal. Pemotongan gaji pekerja diketahui bervariasi, tergantung dari besar upah yang diterima para buruh.
"Tidak ada pemberitahuan sama sekali, perusahaan langsung saja main potong. Ada yang dua juta, ada juga yang tidak sampai segitu. Kita ya kaget dipotong besar gitu," ujar seorang pekerja lain.
Sementara itu, manajemen PT Bamindo Karya mengaku belum dapat memberikan penjelasan. Mereka masih menunggu owner perusahaan yang datang dari Batam siang ini.
"Tunggu bos dulu dari Batam. Udah menuju kesini (Karimun)," ungkap salah satu staf perusahaan.
"Katanya pemotongan untuk PPH. Tapi tidak ada pemberitahuan. Biasanya ada pemotongan tapi sekitar Rp 300.000an," ujar Adi, salah satu buruh.
Atas kejadian tersebut, manajemen PT Bamindo Karya telah membuat para pekerja kesal. Pemotongan gaji pekerja diketahui bervariasi, tergantung dari besar upah yang diterima para buruh.
"Tidak ada pemberitahuan sama sekali, perusahaan langsung saja main potong. Ada yang dua juta, ada juga yang tidak sampai segitu. Kita ya kaget dipotong besar gitu," ujar seorang pekerja lain.
Sementara itu, manajemen PT Bamindo Karya mengaku belum dapat memberikan penjelasan. Mereka masih menunggu owner perusahaan yang datang dari Batam siang ini.
"Tunggu bos dulu dari Batam. Udah menuju kesini (Karimun)," ungkap salah satu staf perusahaan.
(sumber Tribun Batam.com)