Batam,Buruhtoday.com - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah( DPRD) Kota Batam Muhammad Yunus.Spi menilai kenaikan tarif Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) sangat memberatkan bagi para pelaku bisnis di Batam.
“Kenaikan tarif UWTO sebaiknya ditunda saja, karena hampir seluruh kalangan di kota Batam menyuarakan agar UWTO dihapuskan," ungkap Yunus kepada Wartawan, Selasa (15/11/16) di kantor DPRD Batam.
Politisi dari partai Demokrat tersebut mengatakan kenaikan tarif UWTO, bukan saja memberatkan para pelaku bisnis di Batam, melainkan seluruh lapisan seluruh masyarakat.
"Sebaiknya UWTO pemukiman digratiskan. Dan UWTO untuk kalangan industri dan jasa di sesuaikan secara profesional," katanya.
Lanjut Yunus, aksi demo yang akhir akhir ini semakin deras, Yunus berpandangan masyarakat dalam menyampaikan aspirasi sah sah saja, namun harus mematuhi aturan aturan yang ada, jangan sampai terjadi benturan dengan aparat, sebab jika sampai terjadi yang dirugikan tentunya masyarakat juga.
“Jika melakukan aksi demo, marilah sampaikan aspirasi secara santun dan damai, sehingga aspiranya tidak ternodai,” tutupnya.
red.