Apel operasi Zebra Seligi tersebut berbeda dari biasanya, pasalnya apel juga dibarengi pembacaan peryataan sikap deklarasi bersama seluruh tokoh Kepri untuk keamanan Kepulauan Riau.
Dalam apel tersebut dihadiri Gubernur Kepri, Danrem , Danlantamal, Dandim, Danlanal, Wakil walikota Batam , tokoh masyarakat Batam dan tamu undangan lainnya.
“Operasi digelar meminimalisir angka kecelakaan serta pengamananan menjelang Natal dan tahun baru,” Kata Kapolda Kepri Brigjen Pol Sam Budigusdian usai periksa gabungan di Engku Putri. Rabu(16/11).
Kata Dia, di kepri angka kecelakaan dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan 17 persen, namun perlu melakukan operasi kembali agar Kepri bisa terus menekan angka kecelakaan dijalan raya terutama roda dua dan empat.
“Seluruh pengendara harus melengkapi segala surat-surat serta perlengkapan motor lainnya,” jelasnya.
Sam Budigusdian , menjelaskan Perlu diketahui bersama data jumlah kecelakaan lalu lintas pada pelaksanaan Operasi Zebra Tahun 2015 sejumlah 1.895 kejadian mengalami penurunan 375 kejadian -17%. Dibandingkan periode yang sebelumnya Tahun 2014 sejumlah 2.270 kejadian.
Jumlah korban meninggal dunia Operasi Zebra tahun 2015 sejumlah 365 orang mengalami penurunan sejumlah 89 orang atau 20% dibandingkan periode yang sebelumya di tahun 2014 sejumlah 454 orang, jumlah pelanggaran lalu lintas Operasi Zebra tahun 2015 sejumlah 634 orang.
jumlah pelanggaran lalu lintas tahun 2015 sejumlah 684.973 pelanggaran dengan jumlah tilang sebanyak 550.772 lembar dan teguran sejumlah 23.515 lembar,” Jelasnya.
red/DI
