Foto : Ilustrasi/net. |
PT Sanyo Energy tersebut menutup operasionalnya terhitung hari ini, Selasa (1/11/2016) dan akan tutup total pada 1 Desember mendatang.
Pantauan di lapangan terlihat suasana PT Sanyo Energy Batam cukup sepi. Tidak tampak ada aktivitas di perusahaan yang berlokasi di kawasan Industri Batamindo, Mukakuning.
Hanya terlihat satu dua mobil perusahaan yang keluar masuk mengangkut berbagai aset perusahaan. Nampak juga sejumlah motor terparkir di halaman perusahaan, namun dibanding hari biasa jumlah tersebut sangat berbeda jauh.
Kondisi tersebut jelas menambah deretan panjang daftar perusahaan asing di Batam yang gulung tikar dan hengkang. Jika hal ini tidak segera diatasi dikhawatirkan akan menambah jumlah pengangguran yang terus berjubel di Batam.
Di tempat terpisah, Kadisnaker Batam Rudy Sakyakirti mengaku telah menerima surat pemberhentian penutupan PT Sanyo Energy tersebut. Perusahaan ini akan diambil alih oleh PT Panasonic Batam.
Ia menyebutkan sebanyak 684 orang karyawannya akan dirumahkan dimana 574 orang tenaga kontrak akan habis masa kerjanya, sementara 110 karyawan permanen sudah dibuat perjanjian kerja bersama dan akan dibayarkan seluruh hak hak mereka.
red/al.