Rombongan Gubernur rencananya berangkat menggunakan kapal VOC pada Jum'at (12/5) pukul 21.00 WIB, namun harus ditunda keberangkatan dikarenakan saran dari Syahbandar Tanjungpinang.
"Dikarenakan kondisi laut saat ini pihak syahbandar Tanjungpinang menyarankan untuk menunda keberangkatan hingga pukul 03.00 wib dini hari nanti," ujar Zulkifli Kabag Humas Pemprov Kepri saat dikonfirmasi.
Pada kunker yang dilakukan Gubernur beserta rombongan tersebut bertujuan untuk menghadiri penutupan Festival Padang Melang Tahun 2017. Tahun ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan setelah dimulai sebelumnya pertama kali pada tahun 2014.
Acara yang akan berlangsung disepanjang 8 km pantai Padang Melang, Kecamatan Jemaja dan telah dimulai sejak tanggal 11 mei 2017 hingga dengan 13 Mei 2017 dengan target dihadiri oleh 5000 pengunjung yang terdiri dari tamu undangan, masyarakat lokal, wisatawan Nusantara dan Mancanegara, media nasional dan asing serta investor baik dari dalam maupun luar negeri.
Dalam festival ini akan digelar Pementasan Tari Gubang, sebuah khazanah budaya asli penduduk pulau Jemaja dengan melibatkan pemakaian 1000 Topeng Gubang. Di samping itu juga akan dicapai Rekor MURI untuk pelepasan sebanyak 5000 ekor Tukik (anak penyu) sebagai bentuk kepedulian terhadap pelestarian satwa langka yang terdapat di pulau Jemaja. Moment ini juga akan disempenakan dengan launching Resort Pulau Bawah.
Kehadiran Gubernur merupakan bentuk apresiasi atas berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi pembangunan apalagi yang bertujuan untuk menunjang sektor pariwista kemaritiman Kepri serta meningkatkan potensi daerah.
red/ Humas Pemprov kepri
