Ironisnya, perusahaan kontraktor Telkom Batam ini mengabaikannya dengan mempekerjakan sekitar 8-10 orang buruh tanpa menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti helmet, sepatu, sarung tangan dan body harness.
Salah satu buruh ketika ditanya mengatakan tidak memiliki BPJS. "Kami tidak ada BPJS bang," ungkap, Senin (31/7/2017), sambil asyik bekerja menarik kabel.
Sementara itu, seorang wanita berkerudung putih dan berkacamata hitam itu, diduga kuat selaku pengawas lapangan. Dan wanita itu juga mengakui bahwa pihaknya merupakan kontraktor Telkom Batam. Dan pekerjaan yang sedang diawasinya tersebut sudah diborongkan.
"Kami kontraktor Telkom. Tapi pekerjaan ini sudah diborongkan," ujar Wanita berbaju putih itu pada awak media ini.
Namun, ketika ditanya nama perusahaan yang memberikan pekerjaan itu pada pemborong yang mengerjakan pekerjaan. Wanita berbaju putih itu terkesan mengalihkan pertanyaan.
"Emang kenapa, mas dari mana," pungkasnya.
Hingga berita ini diunggah, Andi selaku Kepala Proyek Telkom Batam belum bersedia memberikan keterangan meski sudah dikonfirmasi.
Red/JP.
