SOLOK - Sungguh pemimpin yang berhati mulia, meski hujan mengguyur Solok, Sumatera Barat. Presiden Joko Widodo tetap keluar dari mobil menemui para buruh proyek irigasi desa dan warga.
Kejadian itu terjadi saat Jokowi meninjau pembangunan sistem irigasi di Nagari KimonKaum, Tanah Datar, Sumatera Barat, Kamis (8/2/2018).
Proyek ini bagian dari Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3TGAI) yang digalakkan lewat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Pantauan detikcom, Jokowi tiba di lokasi sekitar pukul 17.40 WIB. Hujan deras disertai angin mengguyur.
Jokowi tetap keluar dari mobil. Berbekal payung berwarna hitam, Jokowi, yang mengenakan helm proyek, kemeja putih, dan celana panjang hitam, berjalan menyusuri tepian sawah.
Di tengah sawah, tampak beberapa pekerja masih sibuk membangun irigasi untuk persawahan itu. Jokowi, yang didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Wakil Bupati Tanah Datar Zulfadri Darma, menemui para pekerja buruh tersebut.
Jokowi tampak berdialog dengan pekerja buruh itu. Meski presiden mengenakan payung, air hujan tetap bisa membasahi baju Jokowi, meski tidak basah kuyup.
Ada sekitar 20 menit Jokowi berada di tengah sawah itu. Selepas itu, Jokowi kembali mengarah ke mobil, tapi tak langsung masuk.
Jokowi memilih menemui warga yang sudah berkumpul menunggu kehadirannya. Warga banyak yang kebasahan. Jokowi menyapa dan bersalaman dengan warga. Ada sekitar 15 menit Jokowi menyapa dan sesekali berdialog singkat dengan warga.
Selanjutnya, Jokowi masuk ke mobil. Dia kemudian melanjutkan perjalanan menuju Tanah Datar. (sumber Detik.com) red.
Post Top Ad
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar