BATAM - Sejumlah buruh supir angkutan kota Cary (angkot) yang tergabung dalam Persatuan Sopir Trans Metro Batuaji (Persomet) jurusan Batamindo Mukakuning-Batu Aji melakukan aksi demo ke kantor Walikota Batam. Mereka meminta agar taksi online yang beroperasi di Batamindo Mukakuning dihentikan.
Ketua Persomet, Binsar Panjaitan menjelaskan, keberadaan taksi online mengurangi pendapatan mereka. Jangankan uang untuk gaji, uang setoran pun semakin sulit didapat.
"Biasa kami bawa uang sebesar Rp 160 ribu, Rp 80 ribu untuk kami bawa ke rumah dan sisanya kami setor ke pemilik angkot," ujar Binsar Panjaitan.
Binsar mengatakan, sejak masuknya taksi online ke kawasan Batuaji penghasilan sopir angkot hanya mendapatkan Rp 40 ribu jauh di atas setoran dan sangat menyusahkan untuk dibawa ke rumah.
"Kami sekarang ini cuma dapat Rp40 ribu dan nggak bisa kami bawa ke rumah," kata dia.
Sementara itu Wali Kota Batam menerima para sopir angkot untuk mendengarkan tuntutan yang didampingi oleh Kepala Dinas Perhubungan Yusfa Hendri.
Sumber Batamnews.co.id
Post Top Ad
Kamis, 08 Maret 2018
Taksi Online Kurangi Pendapatan Supir Angkot di Batu Aji
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar