Foto Istimewah/net, |
Dilansir dari CNBC, Jumat (26/10/2018), dengan kebijakan itu, Nokia menargetkan penghematan biaya tahunan sebesar 700 juta euro pada akhir 2020.
Dalam sebuah wawancara, Presiden dan CEO Nokia Rajeev Suri mengatakan perusahaan asal Finlandia itu berencana memangkas hingga ribuan karyawan yang tersebar di seluruh dunia selama dua tahun ke depan.
Penjualan bersih kuartal ketiga perusahaan telekomunikasi tersebut sebanyak 5,5 miliar euro. Sementara laba operasi non-IFRS untuk periode tiga bulan yang berakhir 30 September tercatat di 487 juta euro, turun 27% dari 668 juta euro pada kuartal yang sama tahun sebelumnya.
Ketika ditanya apakah Nokia bakal kehilangan pekerja mencapai ratusan atau ribuan, Rajeev Suri menjawab jumlahnya mencapai ribuan.
"Ya, akan ada ribuan," sebutnya.
Di sisi lain, dia mengatakan capaian kuartal ketiga telah mengesahkan pandangan sebelumnya bahwa kondisi perusahaan akan membaik pada paruh kedua tahun ini.
"Hal ini sangat jelas dalam momentum yang sangat baik dalam hal pesanan, pertumbuhan di seluruh lima kelompok bisnis jaringan kami, dan peningkatan profitabilitas dibandingkan paruh pertama tahun ini," tambah Suri.
Sumber https://m.detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar