BATAM - Terkait aksi pawai keprihatinan yang digelar asosiasi pelaku pariwisata, Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto mengatakan akan segera menyampaikan aspirasi mereka pelaku usaha tersebut ke Gubernur Kepri. Senin (11/2/2019).
“Kami sesegera mungkin akan teruskan langsung melalui gubernur, paling lambat besok,” ujar Nuryanto di depan media sesaat setelah agenda RDP dilakukan antara Komisi II dengan perwakilan Asosiasi Pelaku Pariwisata,
Nuryanto sangat menerima baik aspirasi yang disampaikan mengingat DPRD memang menjadi ‘jembatan’ bagi masyarakat.
Ia menambahkan, aspirasi yang disampaikan memang bagus untuk memajukan pariwisata. Apalagi saat ini sedang gencar di serukan ‘Spirit Pariwisata’, khususnya bagi Batam.
“Selaku wakil rakyat, kami akan teruskan hal ini ke Kementrian Perhubungan, tentu setelah melewati Gubernur. Supaya pemerintah pusat bisa ikut memberikan masukan,” ungkapnya.
Menurutnya, seruan ‘Spirit Pariwisata’ tidak berbanding lurus dengan kejadian yang terjadi saat ini setelah berdampak pada sektor tour and travel, oleh-oleh, dan sumber daya manusia.
“Dan kalau dihitung-hitung, biaya wisata domestik bisa lebih mahal daripada keluar negeri,” ujarnya.
Dalam RDP tersebut dihadiri oleh Ketua DPRD Kota Batam Nuryanto, Ketua Komisi II Edward Brando, Anggota Komisi II Uba Ingan Sigalingging, Kapolsek Batam Kota AKP Ricky Firmansyah, serta perwakilan dari 12 Asosiasi Pelaku Pariwisata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar