Tujuan acara kegiatan sosialisasi itu digelar untuk mengingatkan manejemen perusahaan agar memperhatikan dan mengawal kualitas kepesertaan BPJS Ketenagakerjaannya, sehingga manfaat layanan dapat dirasakan secara maksimal.
Dalam sambutannya, Muhammad Kurniawan selaku Kabid Kepesertaan menyampaikan, ada 5 indikator kualitas kepesertaan tersebut yakni :
- Mendaftarkan seluruh pekerja
- Membayarkan iuran tepat waktu
- Mengikuti seluruh program yang diwajibkan,
- Melaporkan upah yang sebenarnya dan,
- Menggunaka layanan digital dan tertib administrasi.
“Kualitas kepesertaan ini adalah untuk kepentingan kita semua. Tugas kita selaku HRD adalah memastikan perusahaan kita sudah menjalankan ke lima indicator tadi. Bila ini dijalankan dengan benar maka manfaat layanan akan bisa dirasakan secara maksimal oleh peserta” ujarnya, Kamis (11/4/2019), saat memberikan kata sambutan di hadapan ratusan peserta.
Selain itu, Kurniawan juga mengatakan bahwa jaminan sosial merupakan hak bagi setiap manusia khususnya bagi para pekerja yang bekerja di perusahaan.
"Alangkah sayangnya karena ketidakpatuhan ataupun kelalalian dari petugas perusahaan terhadap administrasi berimbas kepada kekewaan kepada peserta." Katanya.
lanjutnya lagi, pihaknya juga tidak bosan-bosannya untuk mengingatkan kembali petugas perusahaan mulai dari manfaat 4 program yakni Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Kematian (JKM), Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Pensiun (JP), Proses Layanan dan Informasi terkini tentang BPJS Ketenagakerjaan.
Disela-sela acara kegiatan sosialisasi tersebut, salah satu manajemen perusahaan memberikan testimoni ataupun pengalamannya ketika karyawannya mengalami kecelakaan kerja.
Menurut HRD yang tidak mau disebutkan namanya itu, proses pelayanan BPJS Ketenagakerjaan sangat mudah. Selama data tenaga kerja tersebut valid dan aktif maka pelayanan di rumah sakit tidak ada kendala.
“Demikian pula untuk pemberian santunan lainnya seperti cacat misalnya. Pada waktu itu, semuanya dibayarkan oleh BPJS Ketenagakerjaan secara tepat waktu dan tidak ribet. Makanya perusahaan kita cukup puas terhadap pelayanan BPJS Ketenagakerjaan." Pungkasnya.
Editor redaksi
Liputan Chaisar Manalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar