BATAM - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batam, Syahrul Huda mengatakan distribusi logistik Pemilu rencananya dilaksanakan pada H-7. Pemilu serentak tahun ini akan digelar pada 17 April mendatang.
“Ada beberapa daerah yang tidak mau terlalu cepat. Karena susah menjaga logistik ini,” kata Syahrul di Sekupang, Senin (8/4/2019).
Ia mengatakan saat ini KPU sedang menggesa persiapan untuk menyambut pesta demokrasi tersebut. Petugas tengah mempersiapkan surat suara yang akan dikirim ke 2.970 tempat pemungutan suara (TPS) se-Kota Batam.
Surat-surat suara sudah mulai dimasukkan ke dalam amplop. Untuk kemudian disimpan di dalam kotak suara. Dan selanjutnya didistribusikan ke tiap TPS.
Persiapan lain juga terus dimaksimalkan jelang hari pemilihan berlangsung. KPU juga masih menunggu pengiriman kertas suara untuk Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) dan penggantian yang rusak.
Sementara itu, Komisioner KPU Batam Sudarmadi mengatakan proses pendaftaran DPTb masih berlangsung. Banyak warga yang mengurus surat pindah memilih di luar empat faktor yang telah ditetapkan Makamah Konstitusi (MK).
Keempat faktor yang dibenarkan yaitu keadaan tidak terduga di luar kemampuan dan kemauan pemilih. Yakni sakit, tertimpa bencana alam, menjadi tahanan karena melakukan tindak pidana, atau menjalankan tugas pada saat pemungutan suara.
“Di luar empat faktor itu tidak bisa diproses karena waktunya memang sudah habis. Untuk pengajuan perpindahan memilih itu paling lambat 30 hari sebelum hari pemilihan atau 17 Maret lalu,” terangnya.
(humas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar