TANJUNGPINANG – Juru Bicara Forum Demokrasi Jujur dan Adil (FDJA) Jusri Sabri, mencurigai adanya 86 terhadap dihentikannya kasus dugaan politik uang dua caleg Partai Garuda Dapil Tanjungpinang Timur atas nama Brando Ahmad Purba dan Rantha Fauzi.
“FDJA mencurigai adanya 86 antara pihak kepolisian setempat dalam hal ini Polres Tanjungpinang dengan Bossnya caleg Partai Garuda tersebut,” tegasnya, Senin (3/6/2019).
Jusri tidak menjelaskan siapa bos caleg yang dimaksud. Hanya saja dia mengatakan bosnya caleg dari Partai Garuda tersebut. Menyikapi hal ini, pihaknya dari FDJA akan menyurati Polda Kepri dan Mabes Polri.
“Polda Kepri dan Mabes Polri akan kita surati untuk menyelidiki kenapa kasus dugaan money politic dua caleg Garuda ini dihentikan oleh pihak Polres Tanjungpinang,” katanya.
Hingga berita ini dilansir, Gakkumdu dari kepolisian yang juga menjabat Kasat Reskrim Polres Tanjungpinang AKP Efendri Ali belum menjawab konfirmasi media ini.
(Sumber : http://lintaskepri.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar