Dua lokasi tersebut terletak di Jalan Pantai Impian, Gang Ketam, RT 04 RW 06, dan Jalan Delima, RT 06 RW 02, Kelurahan Kampung Baru setempat.
Peninjauan ini dari laporan masyarakat setempat karena di tempat tersebut banyak sampah yang menumpuk.
“Masyarakat menyampaikan informasi atau melapor ke saya di wilayah tempat tinggalnya terdapat sampah yang menumpuk. Selain itu juga akses jalan dan gang yang kurang memadai kerena tidak seluruhnya di paving blok dan sudah kurang layak,” ucap Ade Angga saat turun ke lokasi langsung.
Ia berencana membantu untuk menyelesaikan masalah ini. Karena dampak lingkungan yang terlihat kumuh tersebut bisa mengancam kesehatan warga setempat.
“Dengan lingkungan kumuh seperti ini rentan akan penyakit,” katanya.
Ade menyebut, untuk lokasi di Jalan Delima rawan akan banjir. Ia akan membawa pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Tanjungpinang untuk sama-sama melihat lokasi agar dapat mencari solusi.
“Lokasi yang di Jalan Delima itu nanti kita akan turun kembali bersama pihak PUPR agar nantinya dapat dicarikan solusi,” ungkapnya.
Sementara itu, Lurah Kampung Baru, Sudardiansyah Eka Putra, dalam hal ini ikut mendampingi Ade Angga meninjau lokasi yang rawan banjir tersebut.
“Kebetulan Kelurahan Kampung Baru masuk Dapil beliau,” ucap Lurah Kampung Baru ini.
Selain itu, lanjut Eka, pihaknya juga senantiasa berkomunikasi dengan Ade Angga selaku wakil rakyat terkait permasalahan yang ada di Kelurahan Kampung Baru.
“Alhamdulillah beliau cepat merespon dan langsung bertindak,” ucapnya.
Setiap permasalahan yang ada, Eka menyampaikan ke Ade Angga saat di lokasi.
“Alhamdulillah selalu direspon dan ditindaklanjuti,” katanya.
Eka berharap terus terjalin sinergitas dan komunikasi yang baik di Kelurahan Kampung Baru.
(Sumber dari link : https://lintaskepri.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar