BATAM - Sebanyak 349 pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Batam membacakan sumpah janji Pegawai Negeri Sipil (PNS). Pembacaan sumpah dilaksanakan dalam apel gabungan pegawai Pemerintah Kota Batam di Dataran Engku Putri, Senin (2/3/2020).
Mereka yang diangkat sumpahnya adalah pegawai hasil seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi 2018. Sekitar setahun mereka menjalankan pekerjaan dengan status CPNS. Setelah menerima surat keputusan dan membacakan sumpah maka secara resmi mereka menjadi PNS di Pemko Batam.
Pembacaan sumpah janji PNS ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
“Ikuti kata-kata saya. Untuk yang beragama Islam, Demi Allah saya bersumpah. Untuk yang beragama kristen dan katolik, demi Tuhan saya berjanji,” tutur Rudi memimpin sumpah para PNS.
Adapun isi sumpahnya antara lain untuk setia dan taat sepenuhnya kepada Pancasila, Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, negara, dan pemerintah. Kemudian menaati segala perundang-undangan yang berlaku, dan melaksanakan tugas kedinasan yang dipercayakan dengan penuh pengabdian, kesadaran, serta tanggung jawab.
Para PNS baru ini juga bersumpah akan senantiasa menjungjung tinggi kehormatan negara, pemerintah, dan martabat PNS. Serta akan senantiasa mengutamakan kepentingan negara daripada kepentingan sendiri, seseorang, atau golongan.
Sumpah berikutnya yaitu memegang rahasia sesuatu yang sifatnya atau menurut perintah harus dirahasiakan. Serta bersumpah akan bekerja dengan jujur, tertib, cermat, dan bersemangat untuk kepentingan negara.
Selain menyambut pegawai baru, Rudi juga melepas pegawai yang sudah memasuki masa pensiun. Ada enam purna-PNS yang menerima surat keputusan dan sagu hati dari Pemko Batam. Di antaranya adalah Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Yazid.
“Ada yang pensiun, ada yang baru memulai. Ini artinya ada regenerasi. Dari pendahulu ini kita ambil dan lanjutkan hal yang positif. Sedangkan yang negatif tak perlu dikembangkan,” pesan Rudi.
Pada kesempatan tersebut ia juga mengingatkan para pegawai untuk tetap menjaga kesehatan. Khususnya di masa sedang merebaknya virus corona. Ia berharap agenda senam massal yang dijadwalkan Selasa-Kamis bisa diikuti seluruh pegawai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar