BATAM - Akun Facebook milik Judy ” Ayah Judy”, Pasien Positif Corona di Kota Batam yang Meninggal dunia di Banjiri Ucapan Duka dari Netizen Kota Batam.
Dalam unggahannya, Judi menuliskan di akun facebook pribadinya pada 24 maret 2020 sekitar pukul 16.42 WIB Mau tau rasanya kena COVID-19? Gak usah lah, cukup aku wae.
” Mau tau rasanya kena COVID-19? Gak usah lah, cukup aku wae. Tapi nanti aku ceritain, mohon doa kesembuhan dan kesehatan buat saya”.
Dari Unggahan postingan di akun akun facebook Ayah Judy, Ratusan orang berkomentar dan postingan tersebut di bagikan oleh netizen.
Terpantau, Senin (30/03/2020) dari unggahan terakhir Judy sekitar 569 netizen berkomentar dan 85 Kali dibagikan netizen kota batam.
Innalillahi wainnailaihi Rojiun, korban keganasan virus corona di Batam bertambah, Judy Risdianto, pasien ketiga di Kepri yang terserang corona, Senin (30/3/2020) dinihari sekitar pukul 01.00 WIB dinyatakan meninggal dunia.
Kabar meninggalnya Judy ini dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kumarjadi, SPoG.
“Benar mas meninggal tadi malam,” ungkap Didi.
Judy dinyatakan positif terserang corona pada tanggal 23 Maret 2020. Sebelumnya sejak tanggal 14 Maret ia sudah merasakan dema, pilek, nyeri otot.
Almarhum juga sempat berobat ke rumah sakit, namun stelah menjalani pemeriksaan yang bersangkutan diperbolehkan pulang.
Baru pada tanggal 18 Maret karena kondisi yang sudah sangat lemah dengan demam tinggi, yang bersangkutan dimasukkan ke dalam ruangan Isolasi rumah sakit.
Kedati demikian korban masih bisa memposting di laman facebooknya. Postingannya saat itu tentang status lockdown Malaysia setelah corona melanda negeri jiran tersebut.
Tanggal 23 Maret setelah hasil lab keluar, Judy kembali membuat status di FB, status ini yang membuat hati teman-temannya pilu.
Dalam status itu Judy mengatakan “Mau tahu rasanya kena covid-19? Nggak Usahlah cukup aku wae, Tapi nanti aku ceritakan, mohon doa kesembuhan dan kesehatan buat saya” tulisnya.
Postingan ini mendapat lebih dari 200 komen yang berisi doa agar Judy diberi kesehatan. Hari ini komen sudah bertambah menjadi 400 lebih dengan ucapan duka cita dan innalillahi.
Judy tak sempat menceritakan bagaimana rasanya diserang corona atau covid 19.
Selamat jalan Judy, semoga engkau Husnul khotimah.
Pada 9 Maret 2020 lalu dengan pesawat udara pergi ke Jakarta. Selasa pagi, 10 Maret 2020, hadir acara pembangunan kapal di Tanjungpriok, Jakarta.
Setelah itu pergi ke perusahaan pembuatan kapal lainnya. Sempat melakukan pertemuan tertutup hingga sore.
Pergi ke Menara Pancoran jakarta. Lalu kembali ke hotel Bidaraka tempat menginap..
Setelah itu keesokan harinya, sempat rapat di Kantor Kementerian Perhubungan.
Dan pergi ke Pluit SCBD. Dan menggelar rapat pada 13.30 WIB hingga 15.00 WIB. Setelah itu makan dan kembali ke kantor 17.00 WIB hingga 20.00 WIB.
Setelah dari kantor, ia sempat kembali ke hotel.
Kemudian pada 12 Maret pulang ke Batam. Tiba di Batam 11.00 WIB. Tiba di rumah sempat memperbaiki plafon kamar mandi di lantai dasar rumah yang terkena bocoran air.
Saat itu sempat menghirup udara yang pengap dan berbau. Kemudian pada hari Jumat 13 Maret 2020 sakit mulai terasa. Pada 14 Maret 2020 badan demam.
Kemudian pada malam hari, ia sempat minum obat penurun demam. Dan tidur hingga pagi hari. Bangun badan ringan, beraktitivas sepeda.
Setelah itu, Senin pagi 16 Maret, kembali demam. Meriang. Pasien berangkat ke rumah sakit. Sehari setelahnya terasa lagi sakit dan pergi ke rumah sakit. Masuk UGD.
Tindakan diagnostik. Rontgen. Kemudian diizinkan pulang.
Kemudian pada Rabu 18 Maret dilarikan kembali ke rumah sakit. Masuk ruang isolasi. Diambil sampel lab. Diperiksa.
Gejala yang timbul pneumonia. Pasien saat ini dalam pengawasan COVID-19. Senin 23 Maret, dapat hasil positif dari Kementerian Kesehatan RI. Kesimpulan, terkonfirmasi positif. saat ini sedang dilakukan proses kontak terhadap semua orang yang berkontak langsung dengan pasien.
Riwayat perjalanan korban dibacakan oleh Wakil Walikota Batam saat konfrensi pers pertama kali korban dinyatakan positif terserang corona.(bos)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar