TANJUNGPINANG – Pelabuhan internasional Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang dipadati warga negara Malaysia, Selasa (17/3/2020).
Hal ini disebabkan pemerintah Malaysia akan menerapkan lockdown pada esok Rabu (18/3/2020) di negaranya terkait Covid-19.
“Kita
buru-buru bang, maaf tak bisa wawancara karena mau kejar kapal. Besok
sudah tak bisa pulang ke Malaysia, Perdana Menteri sudah kasih tutup
(lockdown), maaf ya,” ucap salah seorang warga negara Malaysia yang
buru-buru masuk kedalam pelabuhan internasional Sri Bintan Pura
Tanjungpinang, Selasa.
Petugas Keselamatan Berlayar Kantor
Syahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) setempat, AR Martwilaya,
membenarkan pemerintah Malaysia akan menerapkan lockdown esok.
“Sebab
itulah terjadi kepadatan di pelabuhan. Karena hari ini batas terakhir
untuk warga negara Malaysia berpergian keluar negeri,” ungkapnya.
Warga
negara Malaysia yang tidak pulang pada batas hari ini yang telah
ditentukan negaranya, maka tidak akan bisa lagi masuk atau kembali ke
negaranya.
AR menyebut, pihak operator kapal juga sudah mengurangi jam operasional pelayaran menuju Malaysia dan Singapura.
“Jam operasional pelayaran juga sudah dibatasi operator kapal dengan tujuan Malaysia dan Singapura,” katanya.
Besok tidak ada lagi jadwal pelayaran menuju Malaysia. Malaysia sudah memberlakukan lockdown.
“Hari ini terakhir kapal menuju Malaysia,” tutupnya.
(Sumber dari link : https://lintaskepri.com)
Post Top Ad
Selasa, 17 Maret 2020
Pemerintah Malaysia Terapkan Lockdown Terkait Covid-19
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar