BATAM - Terkait insiden lakakerja yang menewaskan satu orang buruh dan 2 lainnya mengalami luka-luka di salah satu bangunan Hotel tepatnya dibelakang Lucky Plaza Nagoya. Pengawasan Disnaker Provinsi Kepri wilayah Batan mengakui belum ada menerima laporan dari pihak managemen hotel atau perusahaan kontraktor pelaksana.
"Hingga saat ini, kita belum ada menerima laporan akan insiden Lakakerja tersebut," sebut Kepala UPTD Batam Pengawasan Disnaker Kepri Dr Sudianto SE, MSi, Rabu(20/5/2020) kepada Buruhtoday.com, saat ditemui diruang kerjanya.
Sudianto mengatakan, setelah mendengar adanya insiden kecelakaankerja itu, pihaknya langsung turun ke lokasi bersamaan dengan perwakilan BPJamsostek Nagoya. Akan tetapi informasi yang diperoleh dari para security dan pekerja dilapangan tidak membuahkan hasil yang baik, sebab seluruh pekerja yang dimintai keterangan dilokasi semua tertutup.
"Pada hari Kamis (14/5/2020), satu hari pasca kejadian, peyidik pengawas kita langsung turun ke lokasi. Tapi belum mendapat informasi yang akurat, sebab semua tertutup." Katanya.
Sudianto pun menegaskan, bahwa pihaknya segera akan melayangkan surat panggilan kepada pihak manajemen hotel dan mencontraktor hotel tersebut. Dan bila terjadi kelalaian dalam penerapan K3 dalam insiden Lakakerja itu, pihak tidak segan-segan akan menggiring kasus tersebut ke Pengadilan Negeri Batam.
"Kita sudah mengantongi nama perusahaan itu, dan segera akan kita panggil. Dan bila hasil BAP yang dilakukan penyidik pengawasan terdapat kesalahan, maka kita akan berikan sanksi tegas," tegasnya.
Kepala Cabang kantor BPJamsostek Nagoya melalui Kepala Bidang Kepesertaan, M Nuh mengakui kedatangan dirinya bersama penyidik pengawasan Disnaker Batam.
"Kita juga lagi menunggu hasil pemeriksaan dari Reskrim Polsek Lubuk Baja," pungkasnya.
Sebelumnya, awak media ini menyambangi lokasi gedung bangunan hotel tersebut. Akan tetapi, pihak security yang bertugas tidak dapat dimintai keterangan.
"Kita ngak tau pak, kita hanya petugas security," ujarnya.
Sementara itu, hingga berita ini diunggah, Polsek Lubuk Baja belum berhasil dikonfirmasi terkait perkembangan kasus lakakerja tersebut.
Dikutip dari tribunBatam.id, Tiga orang terjatuh dari lantai 4 hotel yang sedang dibangun di kawasan Nagoya Batam, Rabu (13/5/2020).
Dari tiga orang tersebut, dua orang mengalami patah tulang dan satu orang meninggal dunia.
Lokasi kejadia tepat di belakang Lucky Plaza Nagoya dimana tempat pembangunan hotel batu yang di bangun.
Kejadian kecelakaan kerja ini terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Korban jatuh saat sedang memasang pipa air di lantai 4.
Editor redaksi
Liputan Don.
Post Top Ad
Kamis, 21 Mei 2020
Insiden Lakakerja Bangunan Hotel Nagoya Belum Dilapor ke Pengawasan Disnaker
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar