BATAM - Insiden kecalakaan kerja di galangan kapal PT PaxOcean/Draydock world Pertama (Pan United) beberapa hari lalu luput dari sorotan media di Batam. Bahkan, pihak intansi terkait yakni Pengawasan Disnaker Provinsi Kepri dan BPJamsotek Batam terkesan enggan memberikan statepmen akan insiden lakakerja diperusahaan galangan kapal tersebut.
Menurut informasi dilapangan menyebutkan, insiden lakakerja tersebut menelan korban jiwa yakni 2 karyawan meninggal dunia dan beberapa karyawan lainnya luka-luka hingga terpaksa dilarikan kerumah sakit RSUD Batu Aji.
Kadisnaker Provinsi Kepri, Mangara Simarmata ketika dikonfirmasi akan insiden lakakerja itu, menyarankan awak media ini untuk langsung mendatangi kantor UPT pengawasan yang ada di Kota Batam.
"Silahkan ke KUPT," ucapnya menjawabnya pesan, WhatsApp konfirmasi awak media ini.
Dan tak satu pun petugas dikantor UPT Pengawasan Disnaker Batam yang bisa memberikan keterangan terkait kronologis kejadian lakakerja tersebut.
Kapolsek Batu Aji, Kompol Daniel Ganjar Kristanto ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa kasus insiden lakakerja tersebut sudah dilimpahkan ke Polresta Barelang.
"Silahkan ke sat reskrim polres krn sdh dilimpahkan bang." Ujarnya Sang Kapolsek, melalui pesan Whatshappnya, Selasa (24/11/2021) lalu.
Sementara itu, pihak BPJS ketika dikonfirmasi akan lakalakerja tersebut juga belum bersedia merespon awak konfirmasi media ini.
Hingga berita ini diunggah, Kapolresta Barelang belum merespon konfirmasi yang dilayangkan.
Edior red/sumber Sentralnews com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar