SIMALUNGUN - Pengerjaan tembok penahan tanah bantalan badan jalan alternatif simpang Gapura menuju Polres Simalungun hampir saja merenggut nyawa pekerjanya. Pasalnya, cuaca extrim yakni hujan terus menerus menguyur Simalungun, dan mengakibatkan pekerjaan proyek juga akan mengalami keterlambatan pekerjaan. Rabu (14/12/3/2022 ) sekira pukul 12:30 WIB.
Pantauan dilokasi, pekerjaan proyek yang sedang dilakukan tersebut mengalami longsor yang mengakibatkan beberapa pekerja nyaris mengalami musibah.
"Nyaris saja saya dan beberapa teman tertimpa akibat longsor tanah sebagai bantalan badan jalan tersebut itu." Ucap Dayat, ditemani Amran dan Eibot. Selasa (13/12/2022).
Lanjudnya, mereka mengaku ada suara guruh dari atas jembatan sehingga membuat mereka bertiga berlari menyelamatkan diri.
"Untung aja kami selamat bang," tuturnya.
Untuk diketahui, proyek milik BPBD Simalungun tersebut di kerjakan CV Kanaya. Hingga berita ini diunggah, awak media ini belum berhasil menemui pihak kontraktor pelaksana dan dinas terkait.
Dani R
Tidak ada komentar:
Posting Komentar